Tahapan berpikir

Desain adalah proses yang mengubah ringkasan atau persyaratan menjadi produk jadi atau solusi desain. Proses desain bisa dikatakan terdiri dari tujuh tahap: mendefinisikan, meneliti, mengidealkan,prototipe, pilih, terapkan, dan pelajari. Masing-masing memerlukan pemikiran desain. 

Proses desain melibatkan kreativitas tingkat tinggi tetapi dalam arti tertentu yang dikendalikan dan diarahkan oleh proses agar tersalurkan menuju menghasilkan solusi yang layak dan praktis untuk masalah desain, memenuhi atau melampaui tujuan yang dinyatakan dalam laporan singkat tersebut.

proses berfikir desain terdiri dari defined, research, ideate, prototyping, select, implementation, learning

defined : Pertama, masalah desain dan target audiens perlu didefinisikan. Tepatnya pemahaman tentang masalah dan kendalanya memungkinkan solusi yang lebih tepat untuk dikembangkan. Tahap ini menentukan apa yang diperlukan untuk proyek tersebut berhasil. 

pada tahap defined , agar memudahkan proses tahapan ini , dibuat brief 

research : Tahap penelitian mengulas informasi seperti sejarahmasalah desain, penelitian pengguna akhir dan wawancara berdasarkan opini, dan identifikasi potensi hambatan.

pada tahap ini dibuat moodboard

Ideate : adalah tahap di mana motivasi dan kebutuhan pengguna akhir diidentifikasi dan ide-ide dihasilkan untuk mencapai hal ini, mungkin melalui brainstorming.

Prototyping : melihat penyelesaian atau pengerjaan ide-ide yang disajikan

untuk tinjauan kelompok pengguna dan pemangku kepentingan, sebelum dipresentasikan kepada klien.

Seleksi : melihat solusi yang diusulkan ditinjau berdasarkan ringkasan desain objektif. Beberapa solusi mungkin praktis namun mungkin bukan yang terbaik.

pada tahap ini ide ide yang sudah ada lebih di rincikan dan diseleksi kembali 

Implementasi :  melihat pengembangan desain dan pengiriman akhirnya ke klien.

learn :  membantu desainer meningkatkan kinerja mereka dan, karena alasan ini, desainer harus mencari umpan balik klien dan audiens target dan menentukan apakah solusinya memenuhi tujuan . Hal ini dapat mengidentifikasi perbaikan-perbaikan yang dapat dibuat di masa depan.

Meskipun proses desain sering kali linier, seperti yang ditunjukkan di bawah, proses desain sering kali melibatkan meninjau kembali segmen sebelumnya untuk dikerjakan ulang seiring perkembangannya.

tahap tahap berfikir desain ini sudah saya gunakan ketika membuat suatu karya , dari tahapan memahami brief klien hingga mengirim nya ke klien , tahapan tahapan diatas sangat memudahkan saya untuk menemukan ide ide kreatif hingga memilih ide ide tersebut menjadi yang terbaik. hal ini berhubungan dengan proses berfikir divergen - konvergen . yang mana pengertian divergen - konvergen itu sendiri adalah : 

berpikir divergen ( diverge : bercabang : menyebar ) 

yaitu berpikir dengan bebas, lepas, kreatif, dengan cara eksplorasi ide sebanyak mungkin , hal ini terwujud pada desain thinking pada bagian ideate

sedangkan berfikir konvergen adalah berfikir secara memusat . atau mengumpul, terfokus 

mengembangkan ide ide yang paling efektif dan efisien , memilih ide yang paling tepat untuk pemecahan suatu masalah . hal ini terwujud pada desain thinking pada bagian seleksi